Ada beberapa kisah tentang seorang kekasih Allah wanita yang bernama Rabi'ah Al-Adawiyah yang itu menunjukkan kekeramatannya sebagai seorang wali. Di antara beberapa tersebut antara lain: Rabi'ah mempunyai seekor keledai, dan itu merupakan kepunyaannya satu-satunya. Suatu saat ketika dia menunaikan ibadah haji ke Makkah, seekor keledai tersebut di gunakan sebagai pengangkut barang-barangnya. Dalam perjalanan di padang pasir, entah dengan tiba-tiba saja keledainya mati. Melihat hal tersebut, Rabi'ah yang seorang wanita itu ternyata tidak mempunyai kebimbangan sama sekali. Dia yakin bahwa kekasih yang akan dijumpai pasti akan menolongnya. Karena itulah ketika seorang sahabatnya menawar untuk membawakan barang-barangnya Rabi'ah hanya menjawab,''Teruskan perjalananmu. Bukan untuk menitipkan kepadamu aku pergi sejauh ini!'' katanya. Lalu seorang sahabat itupun pergi meninggalkan Rabi'ah sendirian di padang pasir. Sejenak Robi'ah terdiam, lalu mendesah,“Ya,Allah, beginikah raja-raja memperlakukan seorang wanita yang tak berdaya? Engkau mengundangku untuk datang ke rumah-Mu, tetapi di tengah perjalanan engkau matikan keledaiku yang membuatku terlantar dan tertinggal di tengah padang pasir.” Sekejap setelah Rabi'ah, sang waliyullah berkata seperti itu, mendadak dengan seizin Allah keledai yang tadinya mati kini telah hidup kembali. Dan Rabi'ah pun melanjutkan perjalanannya menuju Makkah.
Masya Allah dengan cerita-cerita kisah di atas, marilah kita sama-sama belajar untuk muhasabah diri(koreksi diri)..
